SURAKARTA, Klikaktual.com - Lonjakan kasus covid-19 masih terjadi di Jawa Tengah. Agar pelayanan pada pasien bisa optimal, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memerintahkan seluruh daerah zona merah membuat RS darurat.
Saat mengecek rumah sakit darurat di Benteng Vastenburg, Solo, Ganjar memerintahkan seluruh rumah sakit di zona merah untuk menambah tempat tidur sebanyak 40 persen. Jika tidak mampu, wajib membuat rumah sakit darurat sebagai langkah cepat penanganan.
Ganjar menyebutkan beberapa daerah sudah memiliki rumah sakit darurat, seperti Semarang, Kendal dan Banyumas.
"Maka saya dorong area berbahaya lain, seperti Kudus, Jepara, Grobogan dan lainnya juga membuat rumah sakit darurat,” kata gubernur.
|BACA JUGA: Pendaftaran CPNS dan PPPK Dibuka, Cek Tahapan, Jadwal, sampai Pengumuman Kelulusan di Sini!
Ganjar menyebut Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap membantu penanganan sarana dan prasarana. Termasuk tenaga kesehatan. Untuk mengatasi kekurangan tenaga kesehatan, Ganjar mengusulkan untuk melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi. Dimana mahasiswa semester akhir bisa didorong untuk memberikan pelayanan kesehatan. "Tidak harus menangani covid-19, tapi untuk menangani pasien umum lainnya," jelasnya.
Ganjar pun sudah berkomunikasi dengan Menkes dan Mendikbud mengenai kerja sama dengan perguruan tinggi ini. Mengingat kedua kementerian itu mempunyai peran penting dalam penentuan keterlibatan mahasiswa kesehatan di bidang kesehatan.
|BACA JUGA: Jaga Netralitas, Korpri Usulkan Pejabat Eselon I dan II di Daerah Dipilih oleh Pemerintah Pusat
